I want to live my life to the absolute fullest

To open my eyes to be all I can be

To travel roads not taken, to meet faces unknown

To feel the wind, to touch the stars

I promise to discover myself

To stand tall with greatness

To chase down and catch every dream

LIFE IS AN ADVENTURE

Rabu, 29 Juni 2011

Surat Cinta Kepada Langit


Langit selalu mampu memberikanku kejutan
dalam kepedihan yang mendalam atau ketika bahagia datang
bahkan mendungnya pun bukan hal yang menyedihkan
karena dengannya kan datang guyuran hujan


Di malam ini
setelah sekian lama ku menanti
rintik itu mulai jatuh dari langit surgawi
menembus relung hati menyapu mahligai pedih
menyebarkan aroma wewangi yang menenangkan hati


Ku rindu pada langit meskipun tak pernah satu haripun ku luput memandangnya
ketika mendung maupun cerah
yang ingin kau tunjukkan sebenarnya apa?
kebahagiaan ataukah luka


Dan air pun telah membasahi bumi Nya
menggerus kegersangan dalam dada
menyirami kalbu yang gundah gulana


Dan tetesan air pun terus jatuh
ketika fajar datang di waktu Shubuh
dengan kesejukan yang datang dan membasuh
dalam diam dan membuatmu luluh


Dan meskipun berulang kali
namun ku tetap tak mengerti
meski gerimis itu perlahan mulai berhenti
karena aku tahu,
dan selamanya aku tahu
bahwa hujan yang kau beri...
selalu memiliki banyak arti


Surabaya
29 Juni 2011
4:59

Shilvi 'Ciel' Hurriyah

Sihir Hujan

Sihir hujan

Hujan mengenal baik pohon, jalan, dan selokan
swaranya bisa dibeda-bedakan;
kau akan mendengarnya meski sudah kaututup pintu dan jendela.
Meskipun sudah kau matikan lampu.

Hujan, yang tahu benar membeda-bedakan, telah jatuh di pohon, jalan, dan selokan.
menyihirmu agar sama sekali tak sempat mengaduh waktu menangkap wahyu yang harus kau rahasiakan

Perahu Kertas,
Kumpulan Sajak,
1982

Sapardi Djoko Darmono

Surat Terbuka dari Ciel

Saatnya berdamai dengan kesendirian...
Sendiri pun bukan berarti muzti kesepian..karena,

Karena aku punya Zat yang selalu mengawasiku,
yang selalu menjagaku..

Dia selalu ada di dekatku dan tak pernah sedetikpun aku luput dari perhatianNya,

namun akulah yg sering lupa..

Kau Zat yang Maha Segalanya, jadikan pikiranku hanya ada Kamu..

hingga aku mampu melangkah ringan,
seringan dandelion yg berterbangan setelah tertiup angin..

hingga senyuman selalu merekah dari bibirku layaknya bunga matahari yg sedang mekar di cerahnya pagi,

aku ingin mencintaiMu,

dan hanya Kamu...

sehingga seluruh cinta-cinta lain luluh terkikis oleh cahaya cintaku kepadaMu

dan aku pun akhirnya hanya membutuhkanMu, bukan yang lain

menikmati indahnya berdua bersamaMu,
dan keindahan lain yg hadir karenanya

Izinkan aku mencintaiMu

Surat terbuka dari Ciel (29 Mei 2011;06.50 WIB)
melihat hujan dan membiarkan bulirnya masuk melalui tirai jendela, menghirup aromanya membiarkan dinginnya berserak menyapu wajah, aku akan terjaga karena kau turun membawa harapan,
selaksa mimpi akan kusematkan hingga merasuk dan membuat bunga-bunga kehidupan bersemi..
sehingga nanti aku tak akan sendiri lagi..
The rain falls because the sky can no longer handle its heaviness; same as, tears fall because the heart can no longer handle the pain.
28 Mei jam 8:05 ·  · 

AL Quote

‎" Cintailah Pekerjaan anda yg Baik "

Niatkan semua yg anda lakukan untuk membahagiakan Keluarga Terutama Orang Tua anda.

Dengan itu Kesuksesan tidak usah dikejar, karena kesuksesan itulah yg akan mengejar anda..

Dan Kebahagiaan Begitu Indah Terasa..

Salam Hangat buat saudaraku muslimin muslimat.. ^_^

-AL-
12 Mei jam 14:13 ·  · 

I wanna learn to the sky

I wanna learn to the sky how to be beautiful
I wanna learn to the sky how to be grateful
I wanna learn to the sky how to be colorful
I wanna learn to the sky how to be brave
I wanna learn to the sky how to be free
I wanna learn to the sky how to be numb
I wanna learn to the sky how to be high
I wanna learn to the sky how to be loved
Masa lalu adl sejarah yg tak mungkin bisa dirubah..
Mungkin nanti akan berbeda..
Mungkin nanti tak akan sama..
Tapi ada satu yg hal yg pasti..
Kenangan akan sejarah hidup kita dulu tak akan berubah..
Terus katakan 'mungkin' kepada masa depan!
Karena masa depan adl harapan..
Jangan pernah berhenti berharap pada masa depan yg tak berujung tapi berhentilah mengutuk masa lalu yg tak akan berubah!

Ai Haibara Quote

Being with the one you like, even though you know the two of you can't be together, is like standing under the rain--it feels good, but you know that it will make you sick. Ai Haibara
14 Mei jam 19:40 





If a person can't answer directly to your question, it's either the answer is too painful for you to know or too hard for them to admit.
-Ai Haibara-
16 Mei jam 13:11 

Untuk Sahabatku


Setiap melihat langit aku merasa sangat dekat denganmu..
Posisi bintang disana tak jauh beda dengan disini bukan? Itu berarti langit kita sama..
Dan melaluinya kita terhubung.. Seperti hujan yg menghubungkan langit dan bumi, kita dihubungkan oleh langit..
Aku menyayangimu sebesar rasa sayangku pada langit..
Dan pada Juli nanti ku harap kita bisa bersama-sama menengadah di bawah langit..
Di Bosscha..

Maher Zain Quote

Ketika kau tak sanggup melangkah
Hilang arah dalam kesendirian
Tiada mentari bagai malam yg kelam
Tiada tempat untuk berlabuh
Bertahan terus berharap
Allah selalu di sisimu
Insya Allah ada jalan (Maher Zain)

Naruto Quote

Jika menyerah pasti akan lebih mudah ya? Tapi itu tidak akan menyelesaikan apapun...

Suara Hati


Langitku masih mendung kelabu
Jika kau ingin aku menangis maka turunkan hujanmu
Hingga aku mampu melihat pelangi sukmaku
Jika kau ingin aku tersenyum maka terbitkan mentarimu
Aku lelah
Lelah menjadi dandelion yg terombang ambing diterbangkan udara sendu
Meracau mengutuk diri yang mulai layu
Aku butuh cahayamu
Yg mampu menyinari dan menghangatkanku
Menyelimutiku dari suramnya kalbu
Jadi bersabarlah, berbaik sangkalah pada Allah, tersenyumlah disetiap ujian, pejamkanlah mata untuk setiap hal yang bisa membawa epos negatif pada diri kita. Ingatlah, ALLAH SELALU PUNYA CARA UNTUK MEMBAHAGIAKAN KITA. Percayalah!
27 April jam 19:56 · 
Saudariku teruslah bergerak, hingga kelelahan itu lelah mengikutimu
Teruslah berlari, hingga kebosanan itu bosan mengejarmu
Teruslah berjalan, hingga keletihan itu letih bersamamu
Tetaplah terjaga, hingga kelesuan itu lesu menemanimu
Dan tetaplah istiqomah, hingga kesyahidan itu menghampirimu…



27 April 2011
Karena jalan ini masih panjang
Banyak hal yang menghadang
Hatiku pun melagu dalam nada angan
Seolah sedetik tiada tersisakan
Resah hati tak mampu kuhindarkan
Tentang sekelebat bayang, tentang sepenggal masa depan
Karang asaku tiada 'kan terkikis dari panjang jalan perjuangan, hanya karena sebuah kegelisahan
Lebih baik mempersiapkan diri sebelum mengambil keputusan



Catatan Ciel
27 April 2011

Ibnu Sina

Iseng2 buka dokumen...
Kata2 dalam esai-ku beberapa bulan yang lalu yang kebanyakan berasal dari copas...
Hm... menohok...

"Semangat belajarnya tinggi. Ia tidak pernah melewatkan waktu sedikitpun untuk bermalas-malasan. Selama 1,5 tahun Ibnu Sina jarang tidur, berkutat dengan berbagai ilmu dan analisa. Semangat belajarnya kuat sekali. Ibnu Sina selalu memikirkan ilmu yang sedang dipelajarinya sampai ia memahaminya. Ibnu Sina tidak hanya belajar teori tapi juga mempraktikannya. Pengalaman ilmunya terhadap apa yang dipelajari kian luar biasa."

"Ketika Ibnu Sina ini berusia 17 tahun, ia memahami seluruh teori kedokteran yang ada di masanya dan melebihi siapapun juga"

"Ketika beliau memperoleh predikat sebagai seorang fisikawan pada usia 18 tahun, beliau mengatakan, 'Kedokteran bukanlah ilmu yang sulit ataupun menjengkelkan, seperti matematika dan metafisika, sehingga saya cepat memperoleh kemajuan; saya menjadi dokter yang sangat baik dan mulai merawat para pasien, menggunakan obat2 yang sesuai.'"

"...ilmu yang ditekuni merupakan ilmu yang didasarkan atas rasa cinta kepada Allah."

Ibnu Sina, seorang matematikawan, dokter, ensiklopedis, filsuf, ahli astronomi, apoteker, ahli geologi, logician, paleontologist, fisikawan, penyair, psikolog, ilmuwan, tentara, negarawan, dan juga merupakan seorang guru... >.<

OMG,,,
kata2nya yang saya ingat adalah:
"Barang siapa ingin mengenal Allah lebih jauh belajarlah anatomi (raga) atau psikologi (jiwa)"

Merujuk pada "Man arafa nafsah, qad arafa rabbah" (barang siapa mengenal dirinya maka ia akan mengenal Tuhannya)

Sabtu, 25 Juni 2011

Ya Rasulullah, kami rindu padamu...

Kejadian ini terjadi sepeninggal Rasulullah wafat, yakni ketika zaman khalifah Umar bin Khottob ra. Suatu malam Bilal bin Rabbah bermimpi bertemu dengan Rasulullah, Rasululullah mengatakan bahwa beliau merindukan Bilal karena lama tak bersua, begitu pula Bilal begitu gembira karena bertemu kembali dengan Rasulullah.
Kabar bahwa Bilal bermimpi bertemu dengan Rasulullah pun terdengar di seluruh penjuru Madinah. Hingga pada akhirnya khalifah Abu Bakar As Shiddiq meminta Bilal untuk mengumandangkan adzan lagi. Setelah dibujuk akhirnya adzan yang merdu pun berkumandang terdengar seantero Madinah.
“Allahu akbar Allahu akbar!”
“Allahu akbar Allahu akbar!”
“Asyhadu an laa ilaaha illallah”
“Asyhadu an laa ilaaha illallah”
“Asyhadu anna Muhammadar Rasulullah”
“Asyhadu anna Muhammadar Rasulullah”
...
Dan adzan pun berhenti disini, sementara itu seluruh Madinah penuh dengan isak tangis. Mereka merindukan kehadiran Rasulullah di sisi mereka. Ya Rasul, sungguh kami rindu... Kami rindu padamu wahai Rasulullah!
Sebenarnya Bilal bin Rabbah tidak mau lagi adzan sepeninggal Nabi Muhammad saw. Alkisah, ketika Rasulullah wafat Bilal mengumandangkan adzan di pemakaman Rasulullah. Kemudian adzan itu berhenti di lafal Asyhadu anna Muhammadar Rasulullah. Sementara isak tangis semakin membahana di sekitar pusara Khatamun Nabiyyin itu. Luar biasa haru biru yang terjadi kala itu. Rasul yang mereka cintai telah wafat. Tak ada satupun hari yang mereka lalui di Madinah yang lebih suram daripada ketika Rasulullah saw wafat. Kemudian Abu Bakar menyuruh Bilal untuk kembali adzan. Namun Bilal berkata, “Aku tidak akan mengumandangkan adzan sepeninggal Rasulullah. Apabila engkau menyuruhku karena Allah maka biarkanlah aku memilih.” Abu Bakar pun mengatakan bahwa ia menyuruh Bilal karena Allah bukan untuk dirinya. Dan Bilal pun memilih untuk tidak mengumandangkan adzan sepeninggal Rasulullah saw.
Subhanallah. Begitu besarnya cinta pemuda Afrika ini kepada Nabi Muhammad saw. Adzannya mampu menggetarkan hati kaum muslimin kala itu yang membawa ke klimaks akan kerinduan mereka yang begitu mendalam kepada sosok Utusan Allah yang terakhir, Rasulullah Muhammad SAW. Kita semua tahu bahwa Bilal adalah pemuda Afrika keturunan negroid asal Ethiopia yang berkulit hitam legam, namun kita semua pun tahu bahwa hatinya seputih kertas tanpa noda sedikitpun. Mengingat begitu tangguhnya pemudanya yang dulunya merupakan budak Umayyah dalam mempertahankan ketauhidannya. Di bawah padang pasir yang panas ditindih batu besar di dadanya hanya satu kata yang ia ucapkan: “Ahad.... Ahad.... Ahad....”. Subhanallah, begitu tangguhnya para umat di masa yang awal ini. Umat terbaik yang tak akan tergantikan oleh umat-umat sebelum maupun setelahnya. Assabiqunal awwalun yang teguh mempertahankan keyakinannya bahwa “Tiada Ilah selain ALLAH dan Muhammad adalah Utusan Allah azza wajala.”
Bahkan Rasulullah pun heran kepada pemuda ini. Suatu ketika Rasulullah Muhammad saw bertanya kepada Bilal, “ Wahai Bilal, amalan apa yang kau lakukan sehingga langkah kakimu selalu terdengar di depanku ketika memasuki syurga?”, sambil tersipu karena begitu girang bahwa Bilal akan memasuki syurga sebelum Rasulullah Bilal pun menjawab, “ Setiap kali saya berhadas maka saya akan segeri mengambil wudhu dan shalat dua rakaat, ya Rasulullah.” Subhanallah, begitu terjaganya wudhu sang Muadzin ini sehingga terompahnya pun terdengar dari syurga.
Bilal ra wafat ketika zaman khalifah Umar bin Khattab. Ketika itu ia sudah tidak tinggal di Madinah lagi namun di Syam. Saat itu amirul mukminin Umar ra datang berkunjung ke Syam. Dan ia meminta Bilal untuk mengumandangkan adzan. Dan Bilal pun mulai mengumandangkan adzan. Setelah lafal “Asyhadu anna Muhammadar Rasulullah” suara adzan terhenti. Ketika itu seluruh penduduk yang ada disitu menangis keras. Dan yang paling keras adalah isak tangis khalifah Umar bin Khattab. Ya, itulah adzan terakhir Bilal bin Rabbah. Hingga ajal menjemputnya pun ia masih mengumandangkan adzan. “Hayya ala ash sholah” “Hayya alal falah” “Allahu akbar Allahu akbar” “LAA ILAAHA ILLALLAH”.
Yaa Rasulullah kami merindukanmu. Umat ini begitu merindukanmu yaa Muhammad. Allahumma shalli alaa Muhammad. Shallallahu alaihi wa sallam.

25 Juni 2011 16:36
Shilvi ‘Ciel’ Hurriyah
(dirangkum dari Radio Suara Muslim Surabaya 93.8 FM)

August Rush

Hope: Do you like music?
August Rush: More than food.
-------------------------------------------------
Lyla Novacek: I'm trying to find my son.
Woman at Desk: Name?
Lyla Novacek: I don't know.
---------------------------------------------------

August Rush: The music is all around you, all you have to do is listen. ---------------------------------------------------
Louis Connelly: You never quit on your music. No matter what happens. Cuz anytime something bad happens to you, that's the one place you can escape to and just let it go. I learned it the hard way. And anyway, look at me. Nothing bad's gonna happen. You gotta have a little faith. -----------------------------------------------------
Lyla Novacek: I know it sounds crazy, but I can hear him! I swear I can hear him! ------------------------------------------------------
Wizard: You know what music is? God's little reminder that there's something else besides us in this universe; harmonic connection between all living beings, every where, even the stars.


Diambil dari note FB 24 Oktober 2009 jam 14:57

NARUTO dan SASUKE

Kelelahan dan kehabisan chakra, Sasuke bertanya pada pemuda di hadapannya.
”Hah?” Naruto terkejut oleh pertanyaan yang tiba-tiba itu karena mengira akan mendapatkan pukulan fisik bukannya pertanyaan lisan.
”Apa kau tuli, Bodoh?” Sasuke menyeringai, dan tanpa sadar melepaskan kuda-kudanya.
”Kau panggil aku apa, kau sialan?!” Naruto otomatis menjawab, lengkap dengan ekspresi kesal dan tinju yang terangkat, dan hanya seperti itu, situasi tegang dan berbahaya di antara mereka lenyap.
”Aku serius, Bodoh.” Seringainya lenyap dan Sasuke tidak harus mengatakannya keras-keras untuk mengungkapkan betapa pentingnya permainan Tanya Jawab ini.
Naruto mungkin memang agak bodoh, tapi dia tahu kritisnya suatu situasi di mana hidup dan matinya bergantung hanya pada otaknya ketika berada dalam situasi seperti itu. Lagipula, dia sudah tahu sejak dulu jawaban atas pertanyaan ini dan jawabannya tak pernah dan tak akan pernah berubah.
Menatap tegas dengan kedua mata birunya, Naruto menjawab dengan sepenuh hati dan pikiran, agar Sasuke bisa percaya, bahwa untuk Sasuke, dia masih Naruto yang sama seperti empat tahun yang lalu.
”Karena Sasuke adalah temanku yang paling penting dan berharga. Sejak dulu sampai selamanya.”
Dan tak ada lagi kata-kata yang dibutuhkan setelah jawaban yang seperti itu, karena jawaban yang sederhana itu telah menjawab semua pertanyaan yang Sasuke punya, dan jawaban itu telah menghapus semua keraguan yang meliputi pikiran Sasuke. Jawaban itu adalah kata-kata pengampunannya dan kata-kata itu menjanjikannya jauh lebih banyak dari apa yang dimilikinya sekarang.
Tak tertahankan lagi, seulas senyum muncul di bibir Sasuke, lalu dia tertawa dan dia tak bisa menghentikannya, seperti dia tak bisa berhenti memikirkan orang paling penting dan paling berharganya ketika dia jauh dari orang itu.
”Kau benar-benar bodoh, Naruto,” kata Sasuke, selesai tawanya mereda.
Dan Naruto pasti akan merasa kesal dan membalas ejekan itu jika bukan karena nada suara Sasuke ketika mengucapkan kata-kata itu. Nada suaranya penuh dengan kepasrahan, rasa lega, dan rasa sayang. Dan dengan kata-kata yang diucapkannya itu, Naruto tahu bahwa dia telah memberikan alasan yang tepat untuk Sasuke kembali pulang.
”Ayo kita pulang, Sasuke,” ajak Naruto, matanya tak pernah meninggalkan sosok di hadapannya. Seulas senyum seterang mentari dan sepasang mata biru secerah langit musim panas yang amat dirindukan Sasuke, uluran tangan yang sekali dia raih, maka baik dia maupun pemilik tangan itu tak akan pernah melepaskannya lagi, dan Sasuke tahu dengan pasti bahwa dia telah kembali pulang.

My Constellation

My Costellation:

I will start from my favorite one:

1. Crux (Palang Salib Selatan)
merupakan rasi paling kecil diantara 88 rasi bintang yang ada. biasa disebut rasi layang2 atau gubuk penceng (Javannese). kalo aku pribadi suka menjulukinya sebagai "the kite that never fall from the sky"..
berada di langit selatan.
dapat dilihat di 20' LU dan 90' LS. tampak paling jelas pada bulan Mei pukul 21.00 WIB.

2. Centaurus
bagiku bila ada Crux, alfa dan beta centauri selalu keliatan. Ya, itulah Centaurus. Makhluk setengah kuda setengah manusia yang akan tegak abadi di langit selatan.
dapat dilihat 25' LU dan 90' LS. tampak paling jelas pada bulan Mei pukul 21.00 WIB.

3. Scorpio
biasa disebut rasi kalajengking. termasuk salah satu rasi zodiak. favoritku karena memiliki jantung yaitu bintang berwarna merah yang disebut Antares.
rasi ini terletak diantara Libra di sebelah barat dan Sagitarius di sebelah timur.
dapat dilihat 40' LU dan 90' LS. tampak paling jelas pada bulan Juli pukul 21.00 WIB.

4. Sagitarius
salah satu rasi zodiak yang melambangkan centaurus yang sedang memanah. lucunya panahnya tepat ke arah Antares, sang jantung Scorpio. tepat disebelah timurnya ada rasi bintang Capricorn.
dapat dilihat 55' LU dan 90' LS. tampak paling jelas pada bulan Agustus pukul 21.00 WIB.

5. Orion
nama lain dari Bintang Belantik. merupakan sosok Sang Pemburu yang dalam mitologi Yunani Kuno berhubungan erat dengan kemunculan Scorpio di angkasa.
dapat dilihat 85' LU dan 75' LS. tampak paling jelas pada bulan Januari pukul 21.00 WIB.

6. Canis Major
anjing besar. terletak di sebelah tenggara Orion. yang paling aku suka dari anjing yang selalu mengikuti tuannya, Orion Sang Pemburu ini adalah karena diantara jajaran bintangnya ada bintang paling terang yang paling kusukai: Sirius.
dapat dilihat 60' LU dan 90' LS. tampak paling jelas pada bulan Februari pukul 21.00 WIB.

udah dulu ya? capek... ntar tak tambahin lagi.. ^^

lagi2 ngambil thread dari note FB tertanggal 27 Januari 2011 jam 9:55

Tomo

Kuambil artikel ini dari FB Ciel yang terbit 14 Januari 2011 jam 4:27
Untuk temanku... 
Teman. . .
Aku mengenal kata itu sedari kecil. . .
Aku begitu lugu dan menganggap semua orang adl teman. . .
Hingga suatu saat aku sadar tidak semua teman itu baik, bagi mereka teman itu untuk dimanfaatkan. . .
Sejak saat itu aku mulai mempersempit arti teman, dan aku memulai dg menganggap semua orang bukan sebagai teman. . .
Aku bahkan sempat menciptakan teman khayalan dalam kesendirian itu, namun aku menghapus mereka perlahan dari bayangannya. . .
Pada saat itu aku mulai memiliki teman. Benar2 teman yg nyata. . .
Hanya sedikit yg kuanggap sbg teman. . .
Teman bukanlah orang yg sebatas kenal namaku, yg kenal aku, namun dia benar2 mengenal diriku, diriku yg sebenarnya. . .
Dan semuanya berawal dari teman pertamaku di SD. . .
Dan dari awal aku tahu bahwa ada batasan antara teman dan sahabat. . .
Dan saat itu aku belum bertemu dg orang yg layak kuanggap sbg sahabat. . .
Terkadang mudah sekali bg orang menyebut org lain sbg sahabat terbaiknya, best friend they said. . .namun mereka menganggapnya saat itu juga dan non sense. . .tdk ada bedanya dg teman lainnya. . .
Bagiku sahabat itu lebih dari teman. . .
Sahabat itu orang yg sangat special dalam hidupku. . .
Karena mereka terbaik. . .
Ter- menunjukkan paling, jadi hanya sedikit orang yg kusematkan kata itu padanya. . .
Mungkin sejauh ini sahabat yg kuakui tidak lebih dari sepuluh. . .
Karena mereka terbaik yg pernah ada. . .
Aku tidak mudah menganggap orang lain sbg teman, apalagi sahabat. . .
Dan pada akhirnya aku menemukan satu kata baru yg lbh indah, yaitu persaudaraan, atau sebagian kami menyebutnya Ukhuwah. . .
Dari sini aku mengenal kata cinta. . .
Bukan cinta antara lelaki dan perempuan, tetapi cinta kepada saudara dan saudari kita atas dasar cinta kita kepada Nya. . .
Begitu indah rasa cinta itu, dan begitu besar. . .
Saat itu aku mengenal pengorbanan yg tulus. . .
Apapun yg terjadi yg penting dia bahagia. . .
Persaudaraan melalui jiwa bukan melalui mata. . .
Melalui hati bukan jasmani. . .
Sulit menemukan orang hingga mencapai level ini,
tapi akhirnya aku menemukannya juga. . .
.
.
Jadi teman, bagiku kalian sudah sangat berarti bagiku, karena sulit bagiku menyebut sembarang orang sebagai teman. . .
Teman bukan sekadar kenal, bukan sekedar classmate atau schoolmate, melainkan kalian yg dg tulus kuizinkan masuk ke duniaku. . .
Arigatou gozaimasu, tomo-chan! ^^

Kamis, 23 Juni 2011

Jumpa untuk Berpisah

Tiba2 teringat masa-masa 7 tahun yang lalu, ketika si bocah ingusan ini menempuh tahun terakhir di Madrasah Ibtidaiyah...
Masa-masa menjelang akhir sanah berisi persiapan acara untuk muwadaah kali itu...
Terdengar lantunan piano dari sang seniman guru kesenian kita Pak Gatot...
Lalu terdengar lantunan lagu BIMBO - Jumpa untuk Berpisah...


Memang perpisahan itu menyakitkan...
Namun kenangan itu adalah suatu tanda bahwa kita pernah bertemu...
Iya kan, kawan?



JUMPA UNTUK BERPISAH (Bimbo) 
Vocal : Bimbo 
Cipt : Minggus Tahitu
Walau pun terlalu indah bila dilukiskan 
Dengan kata, untukku jadikan sebuah syair 
Tetapi terlalu pahit untuk dikenang  
Kenangan-ku yang pernah kualami bersamamu

Reff : 
Jangan kau harapkan ku akan mencari gantimu 
Kini kupergi, mencari diriku sendiri 

Mengapa waktu itu kita harus berjumpa 
Oh.. mengapa kini kita harus berpisah lagi



Hm.... ternyata bocah itu telah beranjak dewasa sekarang....
Dan baginya tak ada dia yang sekarang tanpa masa lalunya itu....
6 tahun bersama 'O Four generation yang berharga, 3 tahun dengan The Big Family of 3G yang penuh kehangatan, dan 3 tahun sebagai Armada yang bermakna...
Lalu apa sekarang? Just wait and see for 5 years later...

AKU BANGGA dengan SEKOLAHku!
AKU BANGGA dengan UNIVERSITASku! ^^

Hymne Airlangga

HYMNE AIRLANGGA

Di Timur Jawa Dwipa
Megah Engkau Bertakhta
Satria Airlangga
Kusuma Negara
Dari Engkau Kudapat
Budaya Pusaka
Airlangga Dikau Permata
Indonesia Raya

Bagimu Almamater
Kuberjanji Setia
Berdharma Bakti Suci
Berjasa Mulia
Belajar Untuk Nusa
Indonesia Yang Kucinta
Airlangga Engkau Hiduplah
Airlangga Tetap Kau Jaya
Lagu & Syair Pujian: Abdoes Saleh
Syair Pengantar: Bachrawi Wongsokoesoemo



MARS SMADAJO (SMA Negeri 2 Jombang)

Wahai putra-putri semua
Tuntut ilmu serta pengetahuan
Melalui SMADA pasti kau dapatkan
Pusaka yang mulia
SMADA beriman
Bersih, Indah, dan Nyaman
Dalam pengabdian pada nusa dan bangsa
Nyata harum namanya sepanjang masa
SMADA-ku tercinta SMADA-ku jaya
SMADA-ku penuh harapan dan kenangan
hiduplah... hiduplah.. .
S M A Negeri 2 Jombang

MARS MIN KAUMAN UTARA JOMBANG

MIN Kauman Utara Jombang mendidik tunas bangsa
Dengan ikhlas beramal sholeh
Membangun generasi bangsa

Reff:
MIN Kauman Jombang bekali siswanya
Ilmu pengetahuan dan ilmu agama
Agar kelak jadi insan yang berguna
Demi agama dan negara

Mari tingkatkan kualitas belajar
‘Tuk menyongsong masa depan gembira
Hadapi rintangan ‘tuk kemandirian

Mari tingkatkan iman ketaqwaan
‘Tuk mencegah segala kemungkaran
Agar tercapai tujuannya

Rabu, 22 Juni 2011

Aqua Timez - Present Indonesia Translation

Aqua Timez - Present

Pada musim ketika kepingan salju menari
Aku memegang tangan dinginmu
Aku berjanji kepadamu
Dengan tanganku akan selalu membuatmu bahagia


Di jalan dimana kepingan salju menumpuk
Dua pasang kaki kita terus berjalan
Yang tidak dapat dipisahkan lagi
Biarkan hati kita saling mendekat satu sama lain

Butiran salju yang diterangi cahaya bulan
Mewarnai dunia ini dengan keheningan
Kita terpesona karena keajaiban ini
Diantara ruang yang berkedip
Hanya ada kita berdua

Aku tidak ingin genggaman tangan kita ini tersesat
Aku tidak pernah ingin ikatan kita ini terputus
Jadi di tempat ini Aku berjanji
Dengan tanganku aku akan selalu membuatmu bahagia


ketika aku mendengar lagu ini, aku benar2 merasa sedang berada di bawah hujan salju di tengah bulan Desember...ku persembahkan lagu ini untuk 'sahabat'ku yang telah menjalin ikatan denganku...
semoga hati kita senantiasa tertaut, kawan... aku mencintaimu karena Allah...

Wanita itu mencintai hujan

tiba2 saja aku menemukan tulisan ini... dan aku sangat suka...
Engkau akan mengira ia jatuh cinta pada payung.

Spesifiknya, payung berwarna biru, yang ia genggam erat, meski hujan tak mencurahi bumi, atau matahari enggan bersinar terik.

Atau barangkali hanya aku yang berhalusinasi. Barangkali di tangannya memang tiada sesuatu. Atau sesuatu itu bukan payung, melainkan gumpalan perasaan. Sedih, bahagia, kecewa, haru, malu, sepi, takut, berani, gentar, dan sebagainya, bercampur menjadi satu. Berakumulasi, seperti flokulan yang menggenapkan kotoran, lalu terendapkan.

Tapi selalu tak ada ekspresi di wajahnya. Atau barangkali, mimik datar juga ekspresi?
Bahkan ketika matahari terlalu menyilaukan mata, atau klakson terlalu ribut. Semua seperti terserap ke dalam benda kecil di genggamannya. Hilang, lenyap. Tak ada jejaknya di udara. 


Hingga hari itu tiba. Hari itu, hujan untuk pertama kalinya menetes. 
Mencurah. Menderu. Mendebar. 
Seperti detak jantung yang tersirami darah. 
Bedanya, darah itu berwarna kelabu. Kelabu yang merekah, merenda, dan merengkuh. 

Ia membuka benda itu. 
Yang lalu bertransformasi menjadi payung.. aku benar. 

Dan dia seperti penari. Penari yang meliukkan tubuhnya tanpa getar dan letar. 
Penari yang menarikan hujan, mengalahkan pawang. 
Penari yang air matanya barangkali lenyap, bersama hujan, karena ia harus tersenyum di hadapan penontonnya.. 

Ia berhenti melangkah. 
Hujan menudunginya, selayak payung menadah semua gerimis.

Hari itu, aku tahu.
Wanita itu mencintai hujan lebih daripada payungnya. 



Sumber: http://esdoubleu3.blogspot.com/2009/11/wanita-itu-mencintai-hujan.html